Berita Tanjabtim

TANJABTIMUR – Kegiatan Pemetaan Daerah Konflik Tahun 2019 yang dilaksanakan oleh Badan Kesbangpol Kabupaten Tanjung Jabung Timue Prrovinsi Jambi pada Rabu (5/09) kegiatan tersebut bertemakan Dengan Pemetaan Potensi Konflik Tahun 2019 Agar Terciptanya Kondisi Aman dan Tertib Menuju Tanjung Jabung Timur Merakyat.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Camat, Kepala Desa dan Lurah se Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Acara dibuka oleh Kepala Badan Kesbangpol Tanjab Timur, Abdul Rasyid, SP, MH, bertempat di ruangan Aula Kesbangpol Tanjab Timur.

Sejumlah Lurah dan Kepala Desa ketika dikofimasi mengatakan bahwa ada sejumlah titik di Kabpaten Tanjung Jabung Jabung Timur. Yunus, Lurah Simpang Kampung Kecamatan Berbak, mengatakan bahwa ada konflik tapal batas antar masyarakat, dalam hal ini kelompok tani yang memiliki lahan yang berbatasan dengan hutam.
“Masalah ini sudah lama tapi sampai hari ini masalah itu belum selesai. Kita sudah upayakan penyelesaian tapi sampai hari ini masyarakat belum setuju” jelasnya.

Lurah Rantau Indah Kecamatan Dendang, Abdul Kolik, mengungkapkan,
“Untuk Kelurahan Rantau Indah permasahan yang ada hanya ketertiban lingkungan, yang dampak, sebagai contoh di tahun yang lalu permasalahannya kekompakan tentang kebersihan, keindahan lingkungan dan persatuan dan kesatuan para pemuda” jelasnya.

“Namun hal itu untuk di tahun ini sudah bisa teratasi denganbaik, kerapian lingkungan sudah terlihat kekompakan, baik pemasangan lampu iyas yang di pasang setiap depan rumah, baik kerapian tiang bendera mengadapi Hut ke 73” ungkap Lurah. 

_{Sumber: investigasi.today}

• Rabu, 05 September 2018 | 09:58:06 WIB